Anda pasti pernah mengalami Firefox Not Responding saat membuka browser atau sedang membuka website dan tiba-tiba muncul tulisan Firefox Not Responding dilayar atas. Berikut hal yang bisa anda lakukan untuk mengatasi Firefox Not Responding seperti yang sering saya alami.
Langkah mengatasi Firefox Not Responding, silakan anda lakukan beberapa langkah berikut ini.
~ Firefox Not Responding bisa disebabkan oleh beberapa hal misalnya firefox yang tertutup tidak sempurna, seperti merestart komputer mati saat firefox masih nyala (belum exit). Anda bisa menutup firefox melalui Windows Task Manager: caranya klik kanan pada area kosong task bar windows (bagian bawah layar) lalu pilih task bar manager (bisa juga dengan tekan ctrl + shift + esc).
~ Setelah Windows Task Manager terbuka, lalu pilih tab proses. Cari dan pilih entri firefox.exe (tekan tombol F), lalu klik End Process. Muncul dialog, lalu klik yes. Jika ditemukan lebih dari satu entri firefox.exe , ulangi langkah di atas. dan setelah selesai keluar dari Windows Task Manager.
~ Silakan hapus history pada firefox. History yang menumpuk akan memberatkan kinerjanya. Caranya : klik tool > clear recent history > Ok atau tekan ctrl+shift+del , lalu klik clear.
~ Remove (Disable) Add-Ons yang tidak anda pakai. Untuk membandingkan kinerja memori yang digunakan saat menggunakan add-ons dan tidak, silakan lakukan dengan mencoba menjalankan Firefox pada kondisi safe-mode. Berikut caranya, gunakan perintah: $ firefox -safe-mode. Setelah muncul pilihan, beri tanda pada : Disable all add-ons.
~ Atur memori firefox secara benar, caranya sbb: Buka firefox, terus ketikkan about:config di address bar. Firefox otomatis akan menyimpan dalam chance memori setiap halaman yang telah anda buka sehingga semakin banyak yang dibuka akan semakin besar memori yang terpakai. Batasi kapasitas chance memorinya. Untuk membatasinya perlu menambahkan opsi: browser.cache.memory.capacity. Caranya klik kanan > New > Integer. lalu ktik browser.cache.memory.capacity, lalu enter. Selanjutnya masukkan angka 2048 (artinya cache memori maksimal 2 Mega), atau bisa dengan kelipatan dari 1024.
~ Atur kapasitas cache history. Ini ditujukan untuk mempercepat loading.
halaman saat kita browsing dan sering menekan tombol back dan forward pada browser. Jika Anda jarang memakai back dan forward, silakan set dengan nilai kecil untuk menghemat memori. Lakukan cara ini, pada filter ketikkan: browser.sessionhistory.max_total_viewers, lalu ubah nilai -1 menjadi 3.
~ Atur kapasitas cache disk. Mozilla mengatur ukuran cache disk sebesar 50 Mega (secara default). Tentunya ini pemborosan memori. Set menjadi 2 MB (cocok untuk komputer memori dibawah 128 MB). Lakukan cara ini, pada filter ketikkan: browser.cache.disk.capacity, lalu ubah nilai 50000 menjadi 2000.
~ Disable download history. Caranya, pilih menu Tools > Options > Privacy > hilangkan pilihan pada Remember what I’ve downloaded. Semakin banyak download history yang disimpan,akan menurunkan performa Firefox.
~ Atur proses load yang perlu saja, dengan menonaktifkan fitur default Firefox. Ketik pada filter: network.prefetch-next, lalu dobel klik dua kali, untuk merubah nilai menjadi false.
~ Memaksa Firefox untuk segera menampilkan halaman web yang didownloadnya, caranya dengan menset nilai: nglayout.initialpaint.delay menjadi 0. Jika belum ada, coba klik kanan, new > integer > nglayout.initialpaint.delay.
~ Mengaktifkan configurasi Firefox minimize. Caranya sbb: klik kanan, new > boolean, lalu ketikkan config.trim_on_minimize. Atur nilainya menjadi True. Cara ini akan mengatur fungsi, dimana secara otomatis memori yang di pakai akan dibebaskan, saat Firefox di minimize.
~ Untuk cek cache memory yang digunakan Firefox terakhir, ketikkan about:cache pada URL browser.
~ Silakan restart komputer anda. Mudah-mudahan bisa membantu anda dan berhasil. Sekian tips cara mengatasi Firefox Not Responding, terima-kasih.
Langkah mengatasi Firefox Not Responding, silakan anda lakukan beberapa langkah berikut ini.
~ Firefox Not Responding bisa disebabkan oleh beberapa hal misalnya firefox yang tertutup tidak sempurna, seperti merestart komputer mati saat firefox masih nyala (belum exit). Anda bisa menutup firefox melalui Windows Task Manager: caranya klik kanan pada area kosong task bar windows (bagian bawah layar) lalu pilih task bar manager (bisa juga dengan tekan ctrl + shift + esc).
~ Setelah Windows Task Manager terbuka, lalu pilih tab proses. Cari dan pilih entri firefox.exe (tekan tombol F), lalu klik End Process. Muncul dialog, lalu klik yes. Jika ditemukan lebih dari satu entri firefox.exe , ulangi langkah di atas. dan setelah selesai keluar dari Windows Task Manager.
~ Silakan hapus history pada firefox. History yang menumpuk akan memberatkan kinerjanya. Caranya : klik tool > clear recent history > Ok atau tekan ctrl+shift+del , lalu klik clear.
~ Remove (Disable) Add-Ons yang tidak anda pakai. Untuk membandingkan kinerja memori yang digunakan saat menggunakan add-ons dan tidak, silakan lakukan dengan mencoba menjalankan Firefox pada kondisi safe-mode. Berikut caranya, gunakan perintah: $ firefox -safe-mode. Setelah muncul pilihan, beri tanda pada : Disable all add-ons.
~ Atur memori firefox secara benar, caranya sbb: Buka firefox, terus ketikkan about:config di address bar. Firefox otomatis akan menyimpan dalam chance memori setiap halaman yang telah anda buka sehingga semakin banyak yang dibuka akan semakin besar memori yang terpakai. Batasi kapasitas chance memorinya. Untuk membatasinya perlu menambahkan opsi: browser.cache.memory.capacity. Caranya klik kanan > New > Integer. lalu ktik browser.cache.memory.capacity, lalu enter. Selanjutnya masukkan angka 2048 (artinya cache memori maksimal 2 Mega), atau bisa dengan kelipatan dari 1024.
~ Atur kapasitas cache history. Ini ditujukan untuk mempercepat loading.
halaman saat kita browsing dan sering menekan tombol back dan forward pada browser. Jika Anda jarang memakai back dan forward, silakan set dengan nilai kecil untuk menghemat memori. Lakukan cara ini, pada filter ketikkan: browser.sessionhistory.max_total_viewers, lalu ubah nilai -1 menjadi 3.
~ Atur kapasitas cache disk. Mozilla mengatur ukuran cache disk sebesar 50 Mega (secara default). Tentunya ini pemborosan memori. Set menjadi 2 MB (cocok untuk komputer memori dibawah 128 MB). Lakukan cara ini, pada filter ketikkan: browser.cache.disk.capacity, lalu ubah nilai 50000 menjadi 2000.
~ Disable download history. Caranya, pilih menu Tools > Options > Privacy > hilangkan pilihan pada Remember what I’ve downloaded. Semakin banyak download history yang disimpan,akan menurunkan performa Firefox.
~ Atur proses load yang perlu saja, dengan menonaktifkan fitur default Firefox. Ketik pada filter: network.prefetch-next, lalu dobel klik dua kali, untuk merubah nilai menjadi false.
~ Memaksa Firefox untuk segera menampilkan halaman web yang didownloadnya, caranya dengan menset nilai: nglayout.initialpaint.delay menjadi 0. Jika belum ada, coba klik kanan, new > integer > nglayout.initialpaint.delay.
~ Mengaktifkan configurasi Firefox minimize. Caranya sbb: klik kanan, new > boolean, lalu ketikkan config.trim_on_minimize. Atur nilainya menjadi True. Cara ini akan mengatur fungsi, dimana secara otomatis memori yang di pakai akan dibebaskan, saat Firefox di minimize.
~ Untuk cek cache memory yang digunakan Firefox terakhir, ketikkan about:cache pada URL browser.
~ Silakan restart komputer anda. Mudah-mudahan bisa membantu anda dan berhasil. Sekian tips cara mengatasi Firefox Not Responding, terima-kasih.
1 komentar:
detail sekali ini min.. makasih sudah share disini, postingan sangat bermanfaat
solder uap
Posting Komentar