Jenis obat yang tidak boleh untuk bayi

Obat yang harus dihindari untuk diberikan kepada bayi bisa anda simak disini. Memberikan obat kepada bayi dan balita, haruslah sangat hati-hati. Bayi sangat rentan terhadap benda apapun yang masuk ke dalam tubuh. Ada beberapa jenis obat yang sangat tidak dianjurkan untuk diberikan kepada bayi anda. Dengan kondisi tubuh yang masih lemah dan masa perkembangan organ tubuh yang masih panjang, maka obat apapun yang tidak baik dan berbahaya untuk bayi harus ditinggalkan jauh-jauh. Inilah beberapa jenis obat yang tidak boleh untuk diberikan kepada bayi anda.

Jenis pengobatan yang perlu dihindari untuk bayi:

Aspirin
Obat ini harus dengan petunjuk dokter. Memberikan obat yang mengandung aspirin pada anak tanpa petunjuk dokter sangat tidak dianjurkan. Dari hasil penelitian Aspirin bisa menyebabkan sindrom Reye yang bisa merusak otak dan organ ginjal pada bayi. Bacalah label obat dengan cermat sebelum anda membeli obat karena meski obat yang dijual bebas belum tentu mereka juga bebas dari kandungan bahan yang tidak aman untuk balita / bayi. Perlu anda ketahui bahwa Aspirin terkadang ditulis dengan salisilat atau asam asetilsalisilat, ini adalah sama. Jika anda ingin memberikan obat untuk demam, maka berikanlah obat penurun demam yang mengandung parasetamol atau ibuprofen dan ini juga hanya diperuntukkan pada bayi yang berusia di atas 6 bulan.


Obat Batuk dan Flu yang di jual bebas dipasaran.
Dari hasil penelitian American Academy of Pediatric, obat-obatan tersebut lebih sering tidak menyembuhkan dan berbahaya jika diberikan melebihi dosis/takaran. Obat flu dan batuk kepada bayi tidak direkomendasikan para dokter. Obat ini memiliki efek samping seperti mengantuk, sakit perut, ruam, hingga peningkatan detak jantung, jadi sangat riskan.


Obat antimual
Tanpa petunjuk dokter, jangan memberikan obat antimual pada bayi anda. Obat ini berbahaya untuk bayi karena bisa menyebabkan komplikasi. Bila bayi anda mengalami muntah maka berikanlah cukup cairan untuk mencegah terjadinya dehidrasi.


Obat untuk dewasa
Dosis antara bayi dan dewasa tentu berbeda. Sangat tidak dianjurkan untuk memberi balita anda obat orang dewasa meskipun hanya dalam dosis seddikit atau kecil. Banyak bahan-bahan yang tidak aman jika masuk kedalam tubuh bayi.


Obat yang diresepkan untuk bayi/anak lain.
Meski mungkin gejala sakitnya sama, namun penanganan belum tentu juga sama persis dan harus berhati-hati dalam memberikan obat. Bayi mempunyai tingkat sensitifitas yang berbeda dan daya tahan yag berbeda pula. Obat yang diresepkan untuk anak lainbelumtentu cocok untuk bayi anda.


Obat kedaluarsa
Jelas ini sangat berbahaya, untuk siapapun obat kedaluarsa adalah racun yang harus dibuang jauh-jauh.


Ekstra setaminofen
Anda harus hubungi/tanyakan pada dokter atau apoteker tentang kandungan obat yang akan anda beli. Obat yang mengandung asetaminofen berguna untuk mengurangi demam dan nyerin, namun jika anda salah dalam perhitungan ini sangat tidak baik.


Obat kunyah
Resiko pemberian obat kunyah atau tablet pada anak-anak adalah dapat menimbulkan tersedak pada anak/bayi anda, meski sudah dihaluskan. Bayi akan cenderung menolak obat yang tidak nyaman untuk mereka, sehingga jika diberi bentuk kunyah atau serbuk akan sulit diterima.

Itulah sedikit informasi kesehatan untuk kita semua, tentang jenis obat yang tidak dianjurkan untuk bayi, semoga menjadi info yang bermanfaat.